Angin laut yang terus berbisik di Teluk Bidara ini adalah bicara tentang kehidupanku. Di sinilah sewaktu kecil, aku lelah bermain-main mengejar ombak dan anak-anak ketam yang sedang berlarian di pasir pantai. Di sini jugalah, aku akan terus berbicara tanpa jemu tentang laut, ikan, sotong, udang, si camar, terumbu karang, ombak badai, gelombang laut, sang helang berdada merah dan tentang segunung harapan di hatiku. Di pantai Teluk Bidara inilah angin dari Laut China Selatan akan terus berbisik tanpa henti. - Upenyu

Sunday, August 16, 2009

"Berbisik Pada 15 Tahun Cinta" tersiar di Majalah Mingguan Wanita






Sajak saya yang bertajuk "Berbisik Pada 15 Tahun Cinta" telah tersiar di Majalah Mingguan Wanita edisi 14 - 20 Ogos 2009. Agak cepat juga ia tersiar kerana saya baru sahaja menghantarnya seminggu yang lepas.

Puisi ini boleh di baca di sini

http://telukbidaraku.blogspot.com/2009/05/berbisik-pada-15-tahun-cinta.html

No comments:

Post a Comment